“Membakar” Energi Negatif

membakar energi negatifKali ini penulis ingin berbagi pengetahuan mengenai energi negatif sebagai upaya membersihkan diri dari gangguan yang tidak terlihat (kasat mata), baik yang bersumber dari luar maupun dari alam semesta.  Sedikit berbicara masalah yang berbau mistik atau klenik, mungkin negara kita adalah salah satu yang memiliki khazanah per ‘klenik’ an yang kaya.  Namun, sayangnya banyak yang masih menggunakannya untuk menyerang orang lain, misal santet, guna-guna, teluh, tuju, doti, dan sebagainya.

Sebelum lebih lanjut, penulis ingin menjelaskan bahwa penulis bukan seorang paranormal dan tidak pernah belajar berbagai ilmu klenik. Penulis akan membahas proses pembersihan dari sisi esoterik berupa energi tubuh yang dikaitkan dengan energi alam semesta. Jadi tidak ada kata-kata jin, tuyul, dan sebagainya. Kalaupun penulis pernah menyinggung atau membahas beberapa istilah ‘klenik’ itu karena penulis mendapatkan petunjuk dari Sang Pencipta untuk melihat entitas tersebut, dan itupun bukan atas kemampuan penulis, melainkan atas izin Tuhan YME.

Dalam menangani beberapa kasus saat membantu pasien sembuh dari beragam penyakitnya, memang tidak bisa dipungkiri ada beberapa gangguan yang tidak bisa disembuhkan secara medis, karena menyangkut timbulnya blok-blok energi pada tubuh karena faktor X, misalnya ilmu santet, doti, dan sebagainya. Adapula karena gangguan perewangan yang membuat seseorang memiliki perubahan sikap termasuk tidak pernah mau sholat, dan ‘berbicara’ dengan sesuatu pada saat-saat tertentu.  Di sisi lain, ketidaktahuan kita sebagai manusia seringkali mengakibatkan kita secara tidak sengaja “membentur” dimensi entitas ghaib tersebut yang pada akhirnya mengakibatkan kita menderita gangguan mulai dari jatuh terhuyung-huyung dan kesulitan bernafas, kaki ‘tertancap’ tidak bisa digerakkan walaupun sudah dilakukan berbagai terapi, dan sebagainya.

Dalam artikel ini penulis yang juga praktisi penyembuhan Ilahiah dan holistic healing, tidak bermaksud membuka praktek paranormal, tetapi hanya ingin berbagi kepada para pembaca bahwa sebagai makhluk yang paling sempurna ciptaan Tuhan YME, ada beberapa hal yang perlu kita lakukan untuk memperkuat pertahanan diri kita terhadap berbagai gangguan seperti disebut di atas, di antaranya adalah:

  1. Meningkatkan kualitas hubungan kita dengan Zat yang Maha Tinggi, Sang Pencipta langit dan bumi, Tuhan YME, melalui ibadah. Bagi umat Islam, dapat dilakukan dengan sholat, puasa dan berdzikir sesuai tuntunan agama. Agama lain juga memiliki ritual keagamaan masing-masing.
  2. Meningkatkan vibrasi energi Ilahiah melalui meditasi, penyelarasan energi makrokosmos dan mikrokosmos agar tubuh senantiasa selaras dengan alam semesta. Keselarasan adalah kunci keseimbangan dan keharmonisan, sehingga tidak ada unsur yang overdosis dan mengakibatkan gangguan kesehatan jasmani maupun rohani
  3. Membiasakan pola hidup sehat, seperti berolahraga, makan dan minum yang sehat, serta menjaga kualitas hubungan dengan sesama.
  4. Menjauhkan diri dari permusuhan, menjauhi konflik yang mengakibatkan lemahnya tubuh energi akibat kebencian, amarah, ketakutan, dan sebagainya karena mereka mengandung banyak muatan emosi negatif.
  5. Menghindari hal-hal yang tidak perlu yang dominan mengandung energi negatif, kecuali memang diperlukan. Misalnya banyak berinteraksi dengan dunia hiburan malam yang banyak mengandung hawa / energi negatif, tempat-tempat angker seperti kuburan, gua-gua dan sebagainya.  Semakin sering kita berhubungan dengan tempat-tempat tersebut, biasanya akan mempengaruhi energi tubuh kita, dimana energi negatif akan perlahan-lahan mendominasi energi positif pada tubuh kita sehingga kita jatuh sakit bahkan mengalami kerasukan.

Bagi seorang meditator seperti praktisi Reiki kundalini dan Prana Shakti, peningkatan vibrasi energi positif dapat :

  1. Menyelaraskan kembali pola energi tubuh
  2. “Membakar” energi negatif termasuk rekaman trauma dan entitas yang sempat ‘lengket’ di tubuh, yang jika tidak segera ditangani bisa berakibat fatal.  Penulis pernah membantu seorang pasien yang lumpuh karena entitas tak kasat mata itu begitu kuat telah menutupi tubuh pasien dan ini tidak pernah dibersihkan. Adapula yang kena pada wajah, seakan-akan ada ‘semut’ atau sesuatu yang bergerak menutupinya.  Dengan terapi energi melalui Kundalini Reiki  atau Prana Shakti, gangguan tersebut dapat dihilangkan.
  3. Meningkatkan kecerahan warna aura tubuh, bahkan mengoptimalkan perputaran chakra-chakra di seluruh tubuh. Hal ini akan mengakibatkan meningkatnya kesehatan, daya tahan tubuh sampai kesadaran spiritual. Dengan mendapatkan pengajaran yang baik dan benar oleh seorang Master yang berkompeten, maka dapat dihindari berbagai kesalahan dan gangguan psikis.  Hati-hatilah belajar dari mereka yang tidak memiliki kemampuan dan pengetahuan yang baik mengenai keilmuan esoterik karena kesalahpahaman atas pengertian chakra dan kundalini saja dapat berakibat fatal.

Demikian artikel yang penulis bagikan pada kesempatan ini. Semoga bermanfaat.